Jambiteliti.com.,SAROLANGUN– Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Sarolangun telah menjaring sebanyak 1.511 usulan pembangunan melalui kegiatan Musyawarah pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan, yang digelar sejak tanggal 22 Januari hingga tanggal 07 Februari beberapa waktu lalu.
Kini usulan tersebut telah dibulatkan ke dalam penyusunan perencanaan pembangunan dalam Rencana Kerja Pemerintah daerah (RKPD) Kabupaten Sarolangun untuk tahun 2025 mendatang.
Plt Kepala Bappeda Sarolangun Hj Maria Susanti, mengatakan, sebelumnya Bappeda membuka kegiatan musrenbang ini secara bergilir kepada seluruh kecamatan di Sarolangun. Alhasil dari kegiatan tersebut, akhirnya Bappeda menampung sebanyak 1.511 usulan pembangunan dan sudah diinput dalam Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD).
”Musrenbang kecamatan sudah dilaksanakan, dan hari ini kita melakukan forum konsultasi publik sebagai lanjutan dalam tahapan penyusunan perencanaan rancangan awal RKPD 2025,” kata Kepala Bappeda Sarolangun, Maria Susanti pada kegiatan forum konsultasi publik, pada Jumat (16/2/24).
Dari sebanyak 1.511 usulan itu lanjut Maria, terdapat empat poin penting yang dibahas ke dalam RKPD 2025. Diantaranya, (1) Peningkatan Infrastruktur Daerah, (2). Peningkatan Perekonomian Daerah dan Masyarakat, (3). Peningkatan tata kelola pemerintahan, responsif gender dan pelayanan publik, dan (4). Peningkatan kualitas sumberdaya manusia dengan memperhatikan arah kebijakan yang selaras dengan kebijakan nasional.
”Pada tahun 2025 nanti, Kabupaten Sarolangun akan tetap memfokuskan kebijakan nasional seperti penanganan dan pengendalian dampak inflasi dan kenaikan harga bahan pokok, pengangguran terbuka, kemiskinan ekstrim, pembangunan rumah tak layak huni, penanganan stunting, fasilitas pelayanan publik, pemberdayaan usaha mikro, dan sentral pertanian dan peternakan maupun perkebunan,” tambah Maria. (pks)