Jambiteliti.com.,SAROLANGUN– Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Sarolangun mencatat, masih terdapat dua desa yang belum mengajukan pencairan Dana Desa (DD) tahap pertama di tahun 2024.
Kedua desa itu yakni Desa Panca Karya di Kecamatan Limun dan Desa Pulau Buayo di Kecamatan Bathin Vlll, Kabupaten Sarolangun.
Kepala BPKAD Sarolangun Kasyadi mengatakan, pihaknya telah meminta Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) untuk menginformasikan kedua desa tersebut untuk melakukan percepatan usulan pencairan.
“Dana desa sampai saat ini tinggal dua desa yang belum cair karena belum mengajukan. Kemarin juga waktu kami rapat di Bangko, pihak KPPN meminta kepada kami dalam hal ini PMD sama BKD untuk menghubungi desa tersebut supaya mempercepat usulan pencairan,” katanya, Minggu (19/5/2024).
Menurut Kasyadi, bila sampai tanggal 22 Juli tahun 2024 mendatang kedua desa tersebut masih belum melakukan pencairan, maka anggaran DD tahap pertama akan hangus dan tidak bisa digunakan untuk masyarakat.
“Karena kalau sempat sampai tanggal 22 Juli bahan tidak dimasukkan itu bisa hangus duitnya. Makanya kami minta kawan-kawan PMD untuk segera menghubungi Kades yang bersangkutan,” terangnya.
Bila terjadi kegagalan penggunaan DD lanjut Kasyadi, tentu akan merugikan masyarakat di desa. Selain itu, untuk penggunaan DD ini terdapat peruntukkan penyaluran BLT dan pemberdayaan sarana dan prasarana di desa.
“PMD sudah menyampaikan kepada Kades yang bersangkutan,” tandasnya. (pks)