SAROLANGUN – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Sarolangun mengungkapkan perolehan Dana Alokasi Khusus (DAK) bagi sekolah untuk tahun 2024 mengalami penurunan.
Tak diceritakan berapa angka penurunan DAK, menurut Kepala Disdikbud Sarolangun Arsyad penurunan DAK terlihat dari kondisi rancangan bangunan.
“Menurun, kalau kita lihat kondisi yang hari ini dari rancang bangunan itu menurun,” katanya, Minggu (19/11).
Penyebab penurunan pun belum diketahui pasti, namun diceritakan Arsyad itu dikarenakan kemampuan negara. Padahal disisi lain pihaknya telah meningkatkan jumlah usulan.
“Sebenarnya bukan sebab, itu karena kemampuan negara, kita itu setiap tahun ada peningkatan pengusulan kita tetapi mereka yang menentukan,” ujarnya.
Selain itu, dalam pelaksanaan DAK ditahun 2023 telah dijalankan dan dianggarkan sesuai dengan data Dapodik.
Melalui pelaksanaan swakelola yang langsung diperankan pihak sekolah, diharapkan untuk dapat berjalan baik.
“Bisa saja petunjuk teknis nanti melalui pihak ketiga atau kontraktual, tetapi hari ini swakelola oleh sekolah,” ungkapnya.